PENGGUNAAN SELECT CASE, IF THEN ELSE, DAN FOR TO DO PADA
TURBO PASCAL
Untuk Program Yang lebih populer silahkan klik ini
INPUT :
USES CRT;
VAR
P :INTEGER;
BEGIN
CLRSCR;
WRITELN ('MENU');
WRITELN ('1. ANAK');
WRITELN ('REMAJA');
WRITELN (SEGALA UMUR');
WRITE ('PILIHAN ANDA : ',(P);
WRITELN;
CASE P OF
1:
WRITELN ('NARUTO JAM 10.00');
2:
WRITELN ('DRAGON BALL JAM 11.00');
3:
WRITELN ('SINCHAN JAM 12.00;);
END;
READLN;
END.
Merupakan program menu yang menggunakan SELECT CASE. Pada
program kali ini kita harus membuat variabelnya terlebih dahulu. Seperti
variable x dengan tipe data string. Yang nanti akan digunakan untuk memasukan
pilihan dari satu sampai 3. dan setelah mendapatkan syarat ia akan langsung
memprosesnya.
OUTPUT :
MENU
1. ANAK
2. REMAJA
3. SEGALA UMUE
PILIHAN ANDA :
JIKA ANDA MEMILIH
1 AKAN MUNCUL NARUTO JAM 10.00
2. AKAN MUNCUL DRAGON BALL JAM 11.00
3. AKAN MUNCUL SINCHAN JAM 12.00
Ini merupakan output dari program di atas. Terdapat 3
pilihan yang masing-masing pilihan memiliki pilihan sendiri. Dan pada writeln
pilihan anda dimasukan pilihan nomor 2. dan yang tercetak adalah film dragon
ball jam 11.00. dan program selesai saat itu juga. Dan hanya akan memproses
yang pertama kali memenuhi syarat.
INPUT :
USES CRT;
VAR
NILAI :INTEGER;
BEGIN
CLRSCR;
WRITE ('MASUKAN NILAI : ',9NILAI);
IF (NILAI >= 80) AND (NILAI <= 100) THEN WRITE ('NILAI
ANDA A') ELSE IF (NILAI >= 70) AND (NILAI <= 79) THEN WRITE ('NILAI ANDA
B') ELSE IF (NILAI >= 60) AND (NILAI <= 69) THEN
WRITE ('NILAI ANDA C') ELSE
WRITE ('NILAI ANDA D');
READLN;
END.
Merupakan program penghitung nilai yang menggunakan IF THEN
ELSE. Kondisi tersebut berbeda dengan SELECT CASE. Yang mana bila telah syarat
terpenuhi, ia akan terus memprosesnya sampai ia menemukan end. Else digunakan pada
terakhir kalimat yang berguna untuk memberikan pilihan lain
OUTPUT :
MASUKAN NILAI :
NILAI ANDA :
JIKA MEMASUKAN 90 AKAN TERCETAK A
JIKA MEMASUKAN 70 AKAN TERCETAK B
JIKA MEMASUKAN 60 AKAN TERCETAK C
JIKA MEMASUKAN 40 AKAN TERCETAK D
Merupakan output dari program IF THEN ELSE. Dan pada writeln
masukan nilai, dimasukan nilai 90 dan syarat tersebut menghasilkan output A.
artinya hanya output tersebut yang memenuhi. Jika ada syarat lain yang
terpenuhi maka pada output bisa saja bukan hanya A yang keluar
INPUT :
USES CRT;
VAR
I :INTEGER;
CLRSCR;
FAOR I := 1 TO 5 DO
WRITELN ('INDRA');
READLN;
END.
Merupakan program meenggunakan kondisi FOR TO DO. Pada
statement tersebut dituliskan for I = 1 to 5 do. Artinya I akan memberikan
ruang yang akan tercetak sebanyak 5 baris. Namun sebelum membuatnya kita harus
mendefinisikan suatu variable untuk I. agar dapat terbaca dalam pemrosesannya.
OUTPUT :
INDRA
INDRA
INDRA
INDRA
INDRA
Merupakan output dari program FOR TO DO. Dan pada output
tercetak PASCAL sebanyak 5. tercetak ke bawah karena menggunakan writeln. Jika
menggunakan write akan tercetak ke samping. Dan pada statement tertuliskan 1 to
5. dan artinya program tersebut benar. Karena tercetak 5 kata.*
FUNGSI DARI STATEMENT – STATEMENT
1. Uses crt
• Digunakan agar perintah clrscr dapat dikerjakan.
2. Variabel
• Digunakan untuk mengelompokan variable yang akan digunakan
yang biasanya berisikan data integer, real,character, string.
1. Real, digunakan untuk angka 1,2,3,4…
2. Charcter, dapat digunakan untuk angka dan huruf.
3. Integer, digunakan untuk bilangan baik itu pecahan maupun
bulat.
4. string, digunakan untuk menyimpan data berbentuk huruf.
3. String
• Digunakan untuk menyimpan suatu data berbentuk text. Yang
bisa dikombinasikan dengan readln.
4. Begin
• Langkah untuk memulai suatu program yang keberadaannya
mutlak.
5. CLRSCR
• Digunakan untuk membersihkan layar output. Statement ini
boleh digunakan ataupun tidak. Hanya saja jika anda ingin membersihkan layar
output anda, agar tidak bertumpukan dengan program anda yang lainya.
6. Write
• Digunakan untuk mencetak langsung pada output dan
didampingi oleh readln. Agar program dapat dieksekusi.
7. Writeln
• Digunakan untuk langsung mencetak pada output tanpa
didampingi oleh readln. Yang mana apabila tidak didampingi oleh readln program
tersebut tetap dapat dieksekusi.
8. Readln
• Untuk membaca variable yang telah dituliskan. Dengan
statement ini write dapat dieksekusi.
9. IF
• Merupakan suatu kondiai. Yang bila terpenuhi ia masih
tetap akan terus memproses
10. CASE OF
• Merupakan suatu kondisi. Yang bila sudah menemui syarat
atau syaratnya telah dipenuhi dia akan berhenti menu ke END. Artinya perintah
tersebut hanya dapat memenuhi satu syarat
11. END;
• Digunakan untuk penutup dari CASE. Berfungsi seperti end
bagi begin.
12. FOR TO DO
• Digunakan untuk menghasilkan deret. Dalam FOR TO DO ia
akan terus memproses sampai akhit\rnya batas ketentuan yang diberikan atau
syaratnya terpenuhi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar